Categories Berita

Guru Terpapar Covid 19 Pelajaran SMP 2 Kendal Terpaksa Dihentikan

Ada dugaan bahwa salah satu guru di SMP Negeri 2 Kendal positif terinfeksi Covid-19. Sebagai langkah pencegahan, pembelajaran tatap muka (PTM) di sekolah tersebut telah dihentikan sementara pada hari Kamis (18/9/2024).

Selama Kunjungan Kerja ke provinsi, Presiden akan memantau program program penanganan Covid-19 dan pemulihan ekonomi serta sosial di sana.

Pihak tersebut meminta guru untuk melakukan tes PCR di UPTD Puskesmas Kendal 1. Sebuah langkah yang penting untuk memastikan kesehatan dan keselamatan semua orang yang terlibat dalam proses pendidikan.

Seorang guru yang diduga terpapar Covid-19 dinyatakan positif. Menurut Waluya, diduga ia tertular dari anggota keluarganya yang bekerja di Kota Semarang dan kemudian pulang ke Kendal.

Sejak Kamis (18/9/2024), SMP Negeri 2 Kendal telah memutuskan untuk mengadopsi pembelajaran jarak jauh.

Waluya menyatakan bahwa saat ini 46 guru dan karyawan telah menjalani tes PCR.

Seorang pejabat sekolah mengungkapkan bahwa siswa dan guru SMP N 2 Kendal sebelumnya telah menjalani tes swab secara acak dan semuanya dinyatakan negatif. Dengan total 759 siswa di SMP N 2 Kendal, langkah ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan kesehatan seluruh komunitas sekolah.

Menurut Waluya, ada tujuh orang di sekolah yang terlibat secara langsung. Namun, hanya satu guru yang mengajar keempat kelas tersebut.

Menurut petugas tes PCR, Marhaban, hasil tes untuk guru dan karyawan SMP N 2 Kendal akan diketahui pada sore hari. Namun, hanya jika tidak ada masalah atau hambatan saat dilakukan pengecekan.

“Kami sedang melakukan tes untuk mengambil langkah tindakan yang tepat. Kami akan memberitahu Anda hasilnya pada sore atau malam hari,” jelasnya.

Menurut Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Kendal, Wahyu Yusuf Akhmadi, satu sekolah telah dicabut izin pembelajaran tatap muka karena salah satu guru diketahui terinfeksi Covid-19.

Dikabarkan bahwa saat ini Dinas Kesehatan sedang aktif melakukan tugas tracing dan testing dalam upaya memerangi penyakit.

Menurut Wahyu, ada tiga sekolah yang saat ini telah kehilangan izin untuk pembelajaran tatap muka, termasuk dua SD dan satu SMP.

Hanya dua SD yang diizinkan untuk melanjutkan pembelajaran tatap muka (PTM) karena semua siswa telah dinyatakan negatif setelah dilakukan pemeriksaan kesehatan.

Sementara perlunya memiliki tempat belajar tatap muka di kebanyakan sekolah, SMP Negeri 2 Kendal akan menutup sementara selama lima hari. Hasil tes terkini sedang ditunggu oleh staf dan siswa sebelum menentukan kapan kembali ke sekolah secara penuh.

More From Author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *